-- Elemen --
Sistem Informasi dan Komunikasi Organisasi
-- Tujuan Pembelajaran --
Peserta didik mampu menerapkan komunikasi melalui media elektronik dengan sistematis dan bernalar kritis
Peserta didik mampu menerapkan prosedur penggunaan media komunikasi dengan sistematis dan bernalar kritis
-- Materi Pembelajaran --
A. Konsep Komunikasi Media Elektronik
1. Pengertian
Perkembangan teknologi secara langsung memengaruhi cara penyampaian informasi yang saat ini menjadi lebih cepat dan mudah. Dengan adanya teknologi, seorang karyawan atau pegawai tidak perlu lagi menulis surat secara manual, tetapi dapat menggunakan teknologi seperti komputer atau laptop.
Perkembangan teknologi dalam menyampaikan informasi tidak hanya harus diimbangi dengan peralatan canggih, diperlukan juga penguasaan dalam penggunaannya agar dapat meningkatkan produktivitas dalam bekerja.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa "komunikasi melalui media elektronik adalah penggunaan elektronik atau digital dalam membuat dan menyampaikan informasi kepada orang lain, baik secara formal maupun informal untuk mencapai tujuan tertentu.
2. Bentuk - Bentuk Komunikasi
Bentuk-bentuk komunikasi menggunakan media elektronik adalah sebagai berikut.
Internet (Interconnected-Networking), adalah jaringan komputer untuk menghubungkan pemakai (user), yang di dalamnya terdapat berbagai macam informasi.
Email (Electronic Mail), adalah pengiriman dan penerimaan informasi dalam bentuk surat melalui jaringan internet.
SMS (Short Message Service), adalah fasilitas pengiriman pesan secara pribadi menggunakan telepon genggam yang terbatas hanya untuk 160 karakter.
Chatting (Relay Chat), adalah fasilitas internet untuk bertukar pikiran atau informasi di mana pun dan kapan pun yang melibatkan banyak orang secara offline (daring) dan real time (waktu nyata/ langsung).
Teleconference, merupakan fasilitas internet untuk melakukan komunikasi antara kelompok dan individu atau sebaliknya, seperti kegiatan rapat.
Mailing List, merupakan pengembangan dari e-mail atau surat elektronik yang dikirimkan ke dalam grup.
WAP (Wirelees Aplication Protocol), adalah fasilitas pengaksesan internet melalui handphone.
VOIP (Voice Over Internet Protocol), adalah penggunaan telepon melalui internet dengan penggabungan antara suara, gambar, dan data.
Video Conference, adalah layanan teknologi komunikasi yang memungkinkan pengguna dengan lokasi dan jenis gawai yang berbeda untuk mengadakan pertemuan tatap muka tanpa harus berpindah ke lokasi yang sama atau menggunakan gawai yang sama.
B. Prosedur Penggunaan Media Komunikasi
Tahapan awal yang perlu dilakukan dalam penggunaan media elektronik untuk berkomunikasi antara lain sebagai berikut.
Mempersiapkan peralatan seperti laptop atau perangkat lain, kabel, dan video yang digunakan.
Menetapkan tujuan menggunakan media komunikasi.
Menetapkan target yang ingin dicapai dalam menyampaikan informasi.
Merencanakan informasi yang menarik atau disesuaikan dengan audiens.
Memilih jenis media yang menarik, seperti media audio visual.
Memilih media komunikasi yang tepat sesuai dengan informasi yang hendak disampaikan.
Mengenali dengan siapa Anda berkomunikasi dan kebiasaannya.
Memperhatikan posisi duduk audiens sehingga mudah untuk menayangkan media komunikasi.
Prosedur pengiriman informasi melalui e-mail adalah sebagai berikut.
Memiliki akun e-mail yang aktif. Jika belum, maka akun e-mail harus dibuat atau di daftar terlebih dahulu.
Membuka web browser (https://mail.google.com/) dan masuk (login) dengan menggunakan akun e-mail dan kata sandi (password).
Mengklik ikon "+" atau "Tulis/ Compose".
Masukkan alamat e-mail yang akan dikirimi pesan pada kolom "kepada" atau "to"
Menuliskan subjek atau judul dari pesan yang akan dikirim.
Masukkan pesan atau informasi yang akan dikirim, atau menambahkan lampiran berupa dokumen, foto, dan video jika diperlukan
Mengklik ikon "kirim" atau "send" jika pesan telah siap dikirim.
Prosedur melakukan panggilan telepon adalah sebagai berikut.
Memastikan telepon telah tersambung pada kabel jaringan.
Menyiapkan nomor telepon yang akan dihubungi. Untuk memudahkan, buatlah daftar kontak telepon terlebih dahulu.
Mengangkat gagang telepon dan memastikan terdengar suara "tut" tanpa putus.
Menekan nomor yang akan dituju. Jika telepon sudah tersembung, ucapkanlah salam pembuka. Pastikan juga nomor telepon sudah benar sebelum menyampaikan maksud dan tujuan.
Memberikan kesan yang sopan dan ramah ketika berbicara. Pastikan kata-kata yang diucapkan dapat didengar dengan jelas oleh penerima telepon.
Memberikan salam penutup ketika pembicaraan sudah berakhir.
-- Sumber --
Gunadi, M. 2023. Dasar-Dasar Manajemen Perkantoran dan Layanan Bisnis.
bogor. Yudistira.
Rahayu Sri Endang & Mulyani Sri. 2023. Dasar-Dasar Manajemen Perkantoran
dan Layanan Bisnis untuk SMK/MAK Kelas X Jilid 2. Jakarta.
Penerbit Erlangga.
Comments